Mewaspadai Virus Tamayyu
MEWASPADAI VIRUS TAMAYYU
Tamayyu : Pencairan
Kondisi seorang Da’I terpengaruh oleh gaya pemikiran kebiasaan
kebudayaan ideologi yang dimiliki oleh individu/ masyarakat yang didakwahinya.
Hal yang parah : Kata pembenaran yang padahal itu adalah hal yang
salah.
Empat Fase (Tahapan) Tamayyu :
1.
Tamayyu
Khuluqi (Pencairan Akhlak)
Adanya
sifat tasahul (menyepelekan/ menganggap mudah hal yang salah )
· Israf dalam makan minum
· Israf dalam pakaian
· Menyepelekan rambu-rambu hijab
· Israf dalam menikmati musik, nyanyian dan tontonan
· Longgar/ tak berhati-hati dalam muamalah maliah
· Banyak tertawa dan bergurau
Ibahiyah/
permisif (segala hal dibolehkan) : Tanpa melihat rambu-rambu (syari’at)
2.
Tamayyu
Ubudiyah (Pencairan Ibadah)
· Malas Qiyamul Lail
· Meremehkan shalat sunnah rawatib
· Jarang shalat berjama’ah di masjid
· Shalat wajib tidak tepat waktu
· Sering terlambat melaksanakan shalat subuh
· Malas shaum sunnah
· Sedikit menyebut nama Allah SWT./ wirid dan zikir
· Sedikit membaca Al-Qur’an/ tilawah
3.
Tamayyu
Fikriyah (Pencairan Ideologi)
Ciri
khas :
Orang
Islam yang memiliki pikiran jauh dari Islam
4.
Tamayyu
Aqidah (Pencairan Aqidah)
Murtad
dari agama Allah SWT.
QS.
Ali-Imran :19
إِنَّ الدِّينَ
عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ إِلَّا
مِنْ بَعْدِ مَا جَاءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًا بَيْنَهُمْ ۗ وَمَنْ يَكْفُرْ بِآيَاتِ
اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ سَرِيعُ الْحِسَابِ
“Sesungguhnya
agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang
yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka,
karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap
ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.”
QS.
Ali-Imran : 85
وَمَنْ يَبْتَغِ
غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الْآخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ
“Barangsiapa
mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima
(agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.”